Peringatan: postingan ini bukan sponsor, cuma curhatan semata, hehe
Dompet Tesuto gw yang berwarna merah pegangan retsletingnya rusak. Walaupun masih bisa dipakai bagian dalamnya, tapi rasanya jadi kurang nyaman karena susah mau buka tutup. Lalu gw pun menyegerakan diri untuk mencari dompet baru.
Gw cari di Kokas dan langsung ke salah satu brand favorit gw, Kipling. Dan gw sangat sangat kesal karena buat gw, Kipling selalu menyediakan produk yang simpel tapi useable. Permainan warna yang berani menjadi nilai tambah juga karena gw rasa nggak banyak brand yang bisa membawa warna-warna cerah terlihat semenyenangkan Kipling, lainnya yang juga oke dalam membawa warna adalah Kickers dan Crocs. Produk mereka juga punya kapasitas yang besar dan dilengkapi banyak retsleting untuk berbagai kegunaan.
Loh, terus tadi kenapa bilangnya kesel?
Soalnya Kipling itu harganya mahaaaaal hukssss. Beneran deh kalau harganya terjangkau juga gw mau deh beli produknya 1 model ngumpulin berbagai warna buat nyesuain sama baju yang gw pakai, haha.
Terakhir beli produk Kipling yaitu Oktober tahun lalu (link). Trus tanpa sengaja hampir setahun kemudian beli lagi. Gw adalah tipe orang yang beli sesuatu ketika butuh sih, jadi strategi diskon yang dipakai para brand nggak terlalu memengaruhi keputusan gw. Kalau butuh ya beli, kalau ga butuh ya nggak beli. Tapi kadang pas butuh pas diskon ya sudahlah rejeki berarti :D
Beli dompet ini sih lagi nggak diskon. Tapi harga yang mahal gw anggap worth it karena produk Kipling itu tahan lama. Sedih sebenernya nggak ada yang warna merah marun. Adanya merah cabe, coklat, pink, abu-abu, hitam, biru, dan peach. Akhirnya gw pilih abu-abu. Berikut penampakannya, gw search dari google ya hehe ;)
tampak luar
tampak dalam
mari kita lihat isinya
Si dompet tesuto bertahan kurang lebih 4 tahun. Mari kita doakan minimal si Kipling ini bisa bertahan sejauh itu ;)
= to be continued =
No comments:
Post a Comment