Monday, March 24, 2014

Not All Who Wander Are Lost..

click picture to enlarge

= to be continued =

Friday, March 21, 2014

Janji dan Transparansi

Sedikit ngomongin politik lagi ah

Inget di postingan 2012 lalu yang ini (link), saat itu Jokowi baru terpilih sebagai gubernur Jakarta dan orang-orang heboh mencatat janji Jokowi dan Ahok selama kampanye. Lalu 2 tahun kemudian di tahun 2014 ini, Jokowi dikabarkan mencalonkan diri sebagai presiden (link). Orang-orang kembali meributkan janji tersebut.

Nggak mau ikut menghebohkan perihal janji ini sih. Tapi gw merasa keadaan yang ditimbulkan oleh Jokowi dan Ahok perihal janji ini adalah sesuatu yang baik. Keadaan di mana seseorang terbuka tentang janjinya dan orang-orang lainnya juga mengikuti perkembangan pengkonkretan janji tersebut.

Gw pun berharap keadaan ini bisa dilakukan nggak hanya terhadap Jokowi dan Ahok, tetapi juga terhadap pejabat-pejabat lainnya. Soalnya ketika masa kampanye seperti ini, yang bisa kita dapatkan dari para calon sebenarnya adalah janji kan? 

Gambar didapat dari : (link)

Janji tentang visi misi, program, slogan, dan lainnya. Tapi seringnya di masa lalu (sebelum Jokowi), kita seperti terserang amnesia terhadap janji-janji tersebut setelah si pejabat terpilih. Gw inget ketika SBY terpilih jadi presiden pun, yang santer dilihat hanyalah ketika 100 hari awal pemerintahannya (link dan link). Setelah itu kita tidak mendapat gambaran jelas tentang kebijakan-kebijakan pemerintah lainnya. Hanya yang menyeret isu sensitif saja yang banyak beredar.

Transparansi memang sudah harus diadaptasi oleh pemerintah untuk menyampaikan kepada rakyat hal-hal apa saja yang sebenarnya sudah mereka lakukan. Keterbukaan akan direspons masyarakat sebagai iktikad komunikasi yang baik. Bukankah para wakil rakyat itu katanya bekerja untuk rakyat? Yang berarti jika dilihat dari term bisnis, rakyat adalah klien mereka? Transparansi juga akan membantu mengetahui adanya indikasi korupsi dan tindak kriminal lainnya. 

Selalu bermimpi tentang indahnya hidup yang penuh kejujuran dan tanpa kepalsuan. Alangkah baiknya jika dunia ini dipenuhi rasa saling percaya satu sama lain sehingga hubungan antarmanusia pun dapat berjalan dengan sentosa :)

*ditulis oleh orang yang kecewa dengan dunia orang dewasa yang penuh kepalsuan*

----------

Oiya, karena di awal udah ngomongin janji kampanyenya Jokowi dan Ahok, gw lampirin lagi deh ya :D

 1.Tidak memakai Voorijder untuk merasakan juga kemacetan

2.Hanya 1 jam di kantor. Selebihnya, meninjau pelayanan publik di lapangan.

3.Tidak tersinggung dengan pertanyaan wartawan yang menyudutkan pihaknya

4.Tidak memberikan pentungan dan perlengkapan yang memungkinkan Polisi Pamong Praja memukul warga.

5.Menambah 1.000 unit bus Transjakarta (Jakarta, 24 Juni 2012)

6.Memberikan honor tambahan kepada Ketua RT/ RW di Jakarta sebanyak Rp 500 ribu per bulan, dan asuransi kesehatan. (Jakarta, 6 Juli 2012)

7.Memberikan asuransi kesehatan kepada semua anggota RT/RW..(Jakarta, pada 6 Juli 2012)

8.Akan memimpin Jakarta selama lima tahun. Tidak menjadi kutu loncat dengan mengikuti Pemilu 2014. (Jumpa pers di rumah Megawati Soekarnoputri, 20 September 2012)

9.Membangun perkampungan yang sehat dan layak huni. Hunian di bantaran Sungai Ciliwung di desain menjadi kampung susun. Melakukan intervensi sosial untuk merevitalisasi pemukiman padat dan kumuh tanpa melakukan penggusuran. (Debat Calon Gubernur DKI Jakarta, 14 September 2012)

10.Mengatasi banjir  dengan melakukan pembangunan embung/folder untuk menangkap dan menampung air hujan di setiap kecamatan dan setiap kelurahan. Mengintegrasikan seluruh saluran drainase agar terkoneksi dengan kanal-kanal pembuangan air.

11.Memperbanyak armada angkutan umum, terutama bus TransJakarta di koridor-koridor yang tetap dipertahankan sebagai jalur bus khusus. Merintis MRT/subway. Busway diubah menjadi railbus yang berkapasitas lebih besar. Dengan demikian yang bergerak warga bukan mobil.

12.Membangun Mal PKL, Ruang Publik & Revitalisasi Pasar Tradisional sehingga tidak mengganggu pengguna jalan. (Jakarta, 18 September 2012)

13.Membangun kebudayaan warga kota berbasis komunitas. Merevitalisasi dan melengkapi fasilitas kawasan Old Batavia.

14.Membenah birokrasi bersih dan  profesional agar pemerintahan berjalan bersih, transparan, dan profesional.

15.Memberikan pendidikan gratis Kartu melalui kartu Jakarta Pintar. Dengan kartu ini maka warga Jakarta dapat merasakan pendidikan gratis dari SD hingga SMA. Program ini telah berhasil diterapkan di Solo selama 5 tahun. (Kampanye di Kampung Sawah, Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, 29 Juni 2012).

16.Melegalkan tanah-tanah yang sebelumnya tidak diakui oleh pemerintah Provinsi DKI Jakarta atau tanah ilegal. (Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, 15 September 2012)

17.Melakukan redesain total dengan membangun Jakarta dari kampung-kampung. (Menteng Dalam, 14 September 2012).

18.Setiap kampung punya ruang publik, ruang hijau, serta drainase memadai dan punya tangki pembuangan komunal. (Menteng Dalam, 14 September 2012)

19.Melanjutkan program Kanal Banjir Timur serta pembangunan tanggul di tiap kecamatan.

Sumber: (link)

= to be continued =

Friday, March 14, 2014

Jokowi nyapres - Politik Santun - Teater Koma Demonstran (2014)

Akhirnyaaaa..

Jokowi mencalonkan diri sebagai calon presiden ! Kya kyaaa~ (link)

Dan, seperti biasanya si Bapak Jokowi ini sejak mencalonkan diri menjadi gubernur jakarta, kepilih, dan sekarang dalam proses mencalonkan diri jadi calon presiden, pastiiii banyak banget beritanya. Celotehan pun berkumandang di mana-mana. Well, gw ngebacanya via facebook dan twitter sih. Ada komentar positif, negatif, dan netral.

Kalo gw bakal dukung ga yah? Hm, mari kita lihat-lihat dulu aja ya siapa calon lain pesaing Jokowi. Kalo ada yang lebih baik, ya dukung yang lain. Tapi kalo ternyata Jokowi yang terbaik di antara calon lain, ya pilih Jokowi. Yang penting semoga siapapun yang terpilih nanti bisa membawa dampak baik bagi Indonesia :')

Lalu, pencalonan si Bapak Jokowi ini berpengaruh cukup baik lho terhadap kondisi perekonomian. Diberitakan IHSG, harga saham, dan nilai rupiah menguat ! (link) Tapi ada yang bilang sih kalo penguatan itu hanya euforia sementara saja, hihi (link).

----------

Nah, berhubung di awal udah ngomongin tentang politik, mari kita lanjutkan saja yukk. Eh tapi, gimana mau bahas ya kalo ga update tentang politik ? Well, mari kita buka cakrawala ! Salah satunya dengan membaca buku ini..

Politik Santun dalam Kartun 2

Another great book from Muhammad "Mice" Misrad berjudul Politik Santun dalam Kartun 2. Buku ini diterbitkan oleh Octopus Garden Publishing dan cetakan pertamanya terbit pada bulan Januari 2014. Buku ini adalah kumpulan kartun yang dibuat oleh Mice di koran Harian Rakyat Merdeka. 

Dengan membaca buku ini, tema politik yang kadang dianggap oleh sebagian orang tidak menarik dan membosankan, dikemas dalam format yang sederhana dan sedikit-banyak menyuarakan pendapat rakyat. Kartun yang digambar Mice khusus membahas peristiwa politik yang sedang ramai diperbincangkan dengan sentilan yang bisa mengundang senyum :D

----------

Kemudian, masih sedikit berhubungan dengan politik nih ya. Minggu lalu pada hari Sabtu, 8 Maret 2014, gw berkesempatan menonton pertunjukan Teater Koma berjudul Demonstran di Graha Bakti Budaya, TIM. Pas banget temanya dengan pemilu yang akan berlangsung di tahun ini ya :D

Ceritanya singkatnya, tokoh utama bernama Topan, dia adalah salah satu mantan demonstran pada tahun 1998. Kini dia telah hidup berkecukupan dengan istri yang cantik. Meskipun Topan sudah tak tertarik lagi dengan kondisi perpolitikan nasional, para mahasiswa tetap meminta bantuannya untuk memimpin demonstrasi menentang pemerintahan yang ada. Topan pun semakin gerah karena perjuangannya dia di masa lalu selalu dielu-elukan, bahkan sampai patung dirinya pun dibuat dan diresmikan oleh pemerintah. Topan tak kunjung terjun lagi dalam politik karena sebenarnya dia menyadari dirinya sendiri telah kotor dengan menyediakan lokasi lobi politik bagi para pejabat disertai hiburan esek-esek.

Namun kedekatan istrinya dengan seorang pejabat membuat Topan menyetujui untuk memimpin lagi demonstrasi. Sayang, Topan akhirnya tewas tertembak ketika tengah berdemo. Topan menjadi tumbal yang digunakan pemerintah untuk menyingkirkan para demonstran.

Lalu, mari beralih ke foto-fotooo~


Dan sedikit dari pertunjukannya..





Gw ga tau ya ada apa dengan Teater Koma dan banci. Soalnya setiap ada adegan yang ada bancinya itu selalu menarik dan lucuuuuuu :D Pementasan kali ini juga dekornya ga cuma di dalam teaternya aja lho, tapi di parkiran TIM juga didekor dengan nuansa demonstrasi. Sayang karena malam jadi gelap ga gw foto.

----------

Sippo. Segitu dulu updatenya. Sampai jumpa adios amigo~

= to be continued =

Tuesday, March 4, 2014

We All Just Want Money

Salah satu hal yang dipelajari dari kehidupan manusia dewasa,

Dilirik dari postingannya Mbak Ndutyke (link
yang diambil dari 9gag.com

Dan hal itu menjawab kenapa ada korupsi, pencurian, pembunuhan, tarik-menarik kekuasaan, serta hal-hal lainnya yang bisa membuat seseorang mendapatkan uang dengan mudah. Memang ada hal-hal yang bisa kita dapatkan dengan gratis tanpa uang. Tapi hidup tanpa uang sepertinya sesuatu yang tidak mungkin ya, haha.

Semoga kita bisa fokus dengan cara-cara mendapatkan uang dengan halal dan bisa memanfaatkan rezeki yang kita terima dengan baik. Ingat, rezeki yang kita dapatkan adalah dari Tuhan dan sebagian di antaranya ada hak bagi saudara kita yang lain, jadi jangan lupa berbagi juga ya :)

= to be continued =