Here We Are

Review komiiiiiik ! :D

Cover buku komik volume 16

Komik ini berjudul Bokura Ga Ita (Jepang) / Here We Are (Indonesia) / We Were There (Amerika Utara). Ew, translasi judulnya banyak ya, hehe. Dari wikipedia.org, diketahui bahwa komik ini sudah diterjemahkan ke berbagai bahasa seperti Indonesia, Inggris, Prancis, Jerman, Spanyol, dan Argentina. Pengarangnya bernama Yuki Obata. Di Jepang, komik ini diterbitkan oleh Shogakukan, di Amerika Utara diterbitkan oleh Viz Media, sedangkan di Indonesia diterbitkan oleh Elex Media Komputindo. Komik ini diterbitkan dalam 16 jilid.

Here We Are pertama kali diterbitkan menjadi serial di majalah komik Betsucomi. Kalau di Indonesia semacam Nakayoshi, Shonen Star, Shonen Magz, Cherry, dan majalah komik lainnya. Serial Here We Are berlangsung cukup lama, yaitu melakukan debut pertama di tahun 2002 dan berakhir di tahun 2012. Chapter terakhirnya, yaitu chapter 70, terbit di Betsucomi pada bulan Februari 2012. Waktu yang lama ini juga dikarenakan Obata Sensei sempat melakukan hiatus selama kurang lebih satu tahun di tahun 2008.

Genre dari komik Here We Are adalah Romantic dengan mengambil segmen shoujo (remaja perempuan). Pada tahun 2005, komik Here We Are mendapat penghargaan Shogakukan Manga Award dalam kategori shoujo. Hingga saat ini, Here We Are sudah diadaptasi ke dalam bentuk anime dan tahun ini akan dibuat live actionnya dengan tokoh utama Ikuta Toma (berperan sebagai Motoharu Yano) dan Yoshitaka Yuriko (berperan sebagai Nanami Takahashi).

Poster Live Action Bokura Ga Ita

Dari wikipedia, live actionnya akan ditayangkan di Jepang dalam 2 part. Part 1 akan tayang di musim semi, dan part 2 akan ditayangkan 4 atau 5 minggu setelahnya. Oya, karena animenya diproduksi di pertengahan sebelum cerita manganya sendiri selesai, maka jalan cerita di anime agak sedikit berbeda dari manganya.

Sinopsis komik :

Dua tokoh utama yang ada di komik ini bernama Nanami Takahashi (Nanami) dan Motoharu Yano (Yano). Keduanya bersekolah di SMA yang sama dan menjadi teman sekelas. Awal perkenalan mereka adalah ketika Nanami menanyakan salah satu nama teman di kelas dan Yano sengaja memberikan nama yang salah. Kejadian ini membuat Nanami merasa malu dan kesal terhadap Yano.

Suatu saat, Nanami mendapatkan nilai jelek dan memutuskan untuk menyendiri di atap sekolah. Ternyata Yano juga ada di sana. Setelah beberapa pertemuan di atap, Nanami mengetahui sedikit tentang masa lalu kelam Yano, yaitu kematian pacarnya setahun lalu akibat kecelakaan mobil. Nanami pun menjadi bersimpati dan perlahan jatuh cinta padanya. Nanami berniat untuk membantu Yano mengatasi rasa trauma akibat masa lalunya itu.

Cover buku komik volume 5

Cerita mengalir sampai pada kelas 3 SMA, saatnya masing-masing menentukan impian masa depannya. Ibu Yano memutuskan untuk pindah ke Tokyo, Yano pun melanjutkan semester akhir SMAnya di Tokyo. Hubungan jarak jauh antara Nanami dan Yano awalnya berlangsung baik. Hingga pada kejadian bunuh diri Ibu Yano yang membuat Yano merasa sangat bersalah dan berpindah tempat tinggal kembali. Mulai saat itu, Nanami sama sekali tidak mendapat kabar apapun tentang Yano walaupun Nanami sudah menyusulnya ke Tokyo untuk menepati janji agar bisa berkuliah bersama di sana.

lima tahun berlalu hingga Nanami dan Yano bertemu kembali. Mereka masing-masing telah menjalani kehidupan yang berbeda. Nanami bekerja sebagai editor di sebuah majalah, berteman dengan Akiko Sengenji, teman sekantornya yang pernah menjadi teman sekelas Yano di Tokyo, dan sempat menjalani hubungan dengan Masafumi Takeuchi, teman SMA Nanami yang juga sahabat Yano. Sedangkan Yano sempat tinggal di Sapporo bersama ibu tirinya. lalu kembali ke Tokyo bekerja di perusahaan arsitektur dan tinggal bersama Yuri Yamamoto, teman sekelas waktu SMA dan juga adik dari mantan pacarnya yang kecelakaan dulu.

Yano tinggal bersama Yuri karena berniat untuk menemani Yuri yang sedang menunggui ibunya yang sakit. Yuri menyukai Yano, tetapi Yano bersedia tinggal bersama hanya karena rasa bersalahnya pada mantan pacarnya dan ibu Yano yang bunuh diri. Takahashi yang mengetahui hal ini merelakan Yano, tetapi tetap tidak bisa melupakan cintanya pada Yano.


Setelah ibu Yuri meninggal, Yuri merelakan Yano untuk meninggalkannya. Yano pun menghubungi Nanami kembali. Beberapa telpon tidak dapat dijawab oleh Nanami karena kesibukannya bekerja. Hingga pada saat Nanami pulang kerja dan hendak pulang menggunakan kereta bawah tanah, mereka dapat berbicara satu sama lain. Tetapi karena menelpon sambil naik tangga, Nanami malah tergelincir jatuh dan dibawa ke rumah sakit. Takeuchi dan Sengenji mengetahui hal ini dari Yano dan segera pergi ke rumah sakit. Yano yang sedang berada di luar kota juga bergegas secepatnya kembali ke Tokyo.

Syukurlah Nanami tidak mengalami cedera yang parah, namun tetap harus dirawat akibat kelelahan bekerja.

Akhir cerita, Nanami dan Yano kembali ke kampung halaman mereka di Hokkaido. Di sana Yano melamar Nanami, yang dilanjut dengan berziarah ke makam Nana, mantan pacar Yano yang meninggal karena kecelakaan.

Opini :

sebenernya komik shoujo itu ada banyaaaaak banget judulnya. tapi hanya sedikit yang konfliknya benar-benar serius dan digarap secara utuh. dan menurut gw, Here We Are adalah salah satu yang sedikit itu :)

penceritaan karakter masing-masing tokoh dibangun secara utuh. jangka waktu yang cukup panjang membuat kita sebagai pembaca tidak merasa bosan, tetapi malah menunggu-nunggu kisah selanjutnya. apalagi setelah Yano pergi ke Tokyo dan mengalami insiden tentang ibunya, jalan cerita jadi terpusat pada Nanami, membuat kita bertanya-tanya bagaimana kabar Yano, yang baru terkuak di volume-volume selanjutnya.

saat komik ini hiatus pun, para pembaca masih begitu semangat membicarakannya. gw sudah berkeliling di internet dan menemukan forum-forum yang berdiskusi tentang jalan cerita yang ada di komik dan mereka-reka jalan cerita selanjutnya antara Yano dan Nanami. para pembaca juga menjadi terbagi dua kubu, yang satu membela Yano, dan satu lagi membela Nanami. sangat seru ketika menyimaknya ^^

oya, artwork Obata sensei ciamik banget loh. warna-warnanya ceria dan soft. apalagi yang dipake jadi cover setiap buku komiknya, sangat menggambarkan perasaan cinta antara Yano dan Nanami ^^ (fyi: cover Here We Are hampir semuanya Yano dan Nanami kecuali di volume 8 saat Yano pergi ke Tokyo dan di volume 12 yang covernya kembang api)

Cover buku komik volume 8
Nanami melepas kepergian Yano ke Tokyo di stasiun

siplah kalo begitu, mari menunggu live actionnya muncullll ! x)

= to be continued =