udah lama ya ga ngeblog, udah lebih dari seminggu, tepatnya 11 hari ! haha *lebay ya? :P*
padahal rencana posting udah ada. udah disave di draft. kayaknya udah ada sekitar 3 postingan yang ngantri tapi belum selesai dikerjain. kangeeeeeeen.. !
beberapa hari ini isi aktivitas saya adalah uas, ngebinglas, dan ngajar. belum sempet menemukan waktu yang bisa bikin saya duduk tenang dan menarikan jari-jemari melukiskan perasaan di hati :P *halah*
sekarang cerita yang lain deh ya
jadi semalam saya bermimpi. sampai saat ini saya memandang mimpi hanya sebagai hiburan. tidak sampai berpikiran kalau mimpi tersebut akan menunjukkan sesuatu. malah kadang saya mimpi sesuatu yang pas sebelum tidur memang sedang dipikirkan. jadi cukup mudah jika ingin mengartikan mimpi saya.
tapi kadang mimpi yang saya impikan nggak beraturan. kadang ada kenalan saya yang muncul di dalamnya. seperti mimpi semalam.
di mimpi itu, saya sedang berada di sebuah villa yang terletak di tepi pantai. pergi beramai-ramai tapi nggak begitu jelas siapa aja yang ada di sana. tapi seketika terlihat seorang lelaki yang begitu saya liat, saya langsung kaget. lelaki itu, berpeci..
peci merupakan bagian dari pakaian yang biasa dikenakan oleh orang-orang yang biasa mengenakannya. harusnya nggak ada yang aneh, kecuali kalau orang yang saya liat sangat tidak terbiasa memakai peci..
selanjutnya saya dan rombongan cewe-cewe yang rame banget itu masuk ke villa, ke lantai dua ruangan yang khusus untuk cewe. jadi sepertinya di mimpi itu villanya pake hijab segala. nah sepertinya villa ini jalanannya agak menurun karena ketika para cewe naik ke lantai dua, di sana ada kolam renang yang airnya berasal dari laut di luar. desain aliran air untuk kolam renangnya sepertinya digali dari dasar laut hingga ke dalam kolam renang tersebut. karena ketika saya mencoba mengintip ke luar (sambil mainan air tentunya) saya bisa melihat para lelaki yang juga main air di pantai sana.
ketika melihat ke arah luar, ada pemandangan yang kembali membuat saya takjub. si lelaki berpeci kini memang tak berpeci, tapi dia berpakaian lengkap walaupun sedang bermain di pantai.
yang membuat saya takjub adalah, walaupun dia sedang bermain di pantai, dia tetap menutup auratnya. sesuatu hal yang di dalam kepala saya waktu itu bahwa dia tidak biasa melakukan hal tersebut dan kini dia melakukannya.
ketika bangun saya terkesiap.
sepertinya saya sedang rindu padanya.
tapi rindu ini adalah rindu yang tak bisa tersampaikan. malah sangat mungkin ditertawakan. jadi biarlah hanya tertulis di sini saja :)
= to be continued =
No comments:
Post a Comment