Hello!
I believe for now instagram has become my favourite social media. Sampai saat ini gw merasa belum (semoga tidak) merasakan pengaruh negatif darinya. Gw merasa setiap orang memiliki nuansa tersendiri ketika membuka homenya, karena dengan mudah kita bisa meng-add akun-akun yang sesuai dengan kepribadian kita.
Gw pun bisa membuka berbagai akun orang dari berbagai belahan dunia. Tidak harus mengerti bahasanya, cukup dengan menikmati foto, dan berkomentar dengan bahasa inggris jika perlu. Luckily, people are nice with comment!
Gw memilih fokus pada akun-akun yang memposting makanan dan bunga! Yep. Makanan yang enak dan bunga yang indah tentu membuat gw betah berlama-lama di home instagram gw. Dan untuk pertama kalinya sejak gw menggunakan pascabayar untuk hp gw, gw merasa khawatir dengan berapa sisa kuota internet yang ada, hahah. Bener-bener deh racun banget berselancar di instagram itu ya :'D
beberapa foto yang pernah diupload ke instagram
Gw bisa memposting hampir setiap hari di instagram. Sayangnya biasanya nulis di captionnya suka nggak terlalu dipikirin, haha. Nggak se-thoughtful kalau lagi nulis di blogger atau twitter. Coba intensitas menulis itu bisa gw bagikan di sini ya hahaha :P
Gw juga mulai memberikan watermark setiap mau memposting foto di instagram. Baru sekali sih gw menyadari kalau foto gw ada yang dicuri dan diposting di akun seseorang (yang gw juga udah lupa itu siapa). Saat itu juga gw komen di foto tersebut, dan akhirnya (kayaknya) dihapus sih sama pemiliknya. Setiap gw melihat hasil foto gw, gw teringat berbagai memori ketika mengambil foto tersebut. Jadi rasanya sakit aja foto tersebut diambil dan diposting dengan enaknya oleh orang lain. Meskipun itu "hanya foto", tapi gw ngerasa konyol aja ada orang yang supermales mau ngisi galerinya dengan foto orang lain. Mana nggak nyebutin asal sumbernya sama sekali, huh. Mbok ya tahu diri gitu ya :(
